Saturday, September 4, 2010

Remaja dan Slang


Remaja, dalam pergaulanya dimasyarakat, umumnya ingin diakui sebagai individu unik yang memiliki identitas sendiri yang terlepas dari dunia anak-anak maupun dewasa.  Penggunaan bahasa slang ini merupakan bagian dari proses perkembangan mereka sebagai identitas independensi mereka dari dunia orang dewasa  dan anak-anak. Remaja cenderung menggunakan variasi-variasi bahasa bahasa yang tidak resmi dan cenderung eksklusif. Remaja biasanya berkelompok-kelompok dan dari kelompok satu dan kelompok lainya mempunyai bahasa masing-masing yang membedakan di antara kelompok-kelompok tersebut.  Bahasa yang ini juga biasa disebut dengan ‘bahasa slang’. Kata ‘slang’ berasal dari bahasa Inggris.
            Slang adalah bahasa non-baku yang digunakan oleh para remaja dalam satu komunitas yang monolingual (Homles, 1992:19). Sedangkan menurut Alwasilah, slang adalah sebuah variasi penuturan yang dicirikan dengan pengayaan kosa kata baru dan perubahan yang cukup pesat dari kosa kata sebuah bahasa, dituturkan oleh remaja dan suatu komunitas kelompok sosial sehingga cenderung sukar dipahami oleh anggota komunitas yang lain diluar anggota komunitas tersebut (1985:19).
            Bahasa slang yang tidak dianggap sebagai kosa kata baku dalam sebuah bahasa mempunyai penyebaran yang luas dalam beberapa golongan masyarakat baik yang bersifat rahasia atau sebagai penggantian maksud dari makna yang kurang sopan bagi mereka yang menghargai kesopanan dalam bertutur. Mereka yang bukan bagian dari kelompok tersebut akan mengalami kesulitan dalam mengerti bahasa slang dalam kelompok ini (Clarck et al, 1972: 298).  

0 comments: